Kritik dapat menilai jendela transfer Liverpool di akhir musim - Wijnaldum

Georginio Wijnaldum telah mengabarkan kekuatan skuad Liverpool dan tidak percaya jendela transfer sepi mereka harus dinilai.

The Reds mendatangkan tokoh-tokoh kunci seperti Alisson dan Fabinho jelang musim lalu, dengan Virgil van Dijk bergabung di jendela sebelumnya, tetapi kali ini mereka diam.

Liverpool, yang berada di urutan kedua di Liga Premier tetapi memenangkan Liga Champions, sejauh ini hanya membawa remaja Sepp van den Berg dan Harvey Elliott.

Namun, manajer Jurgen Klopp yakin Liverpool memiliki skuad yang mampu menantang lagi karena kembalinya Alex Oxlade-Chamberlin dan Rhian Brewster, yang keduanya cedera pada musim lalu.

Wijnaldum setuju dan mengatakan penilaian terhadap keputusan Liverpool untuk tidak berinvestasi harus ditahan sampai akhir kampanye.

"Kita harus melihat," kata pemain internasional Belanda itu kepada Sky Sports. "Kami memiliki grup yang bagus sekarang yang telah bermain bersama selama beberapa tahun, kami sudah kuat.

"Ketika Anda menandatangani pemain, kadang-kadang mereka perlu waktu untuk menetap. Saya memilikinya, [Andy] Robertson memilikinya, Fabinho memilikinya, [Naby] Keita memilikinya. Tidak ada jaminan ketika Anda menandatangani pemain bahwa ia dapat segera bermain cara kami ingin dia bermain.

"Tapi kita harus melihat. Orang-orang akan berkata, 'Anda perlu penandatanganan' jika musim tidak berjalan dengan baik, tetapi jika berjalan dengan baik, mereka akan mengatakan kami tidak perlu penandatanganan.

"Kami akan melihat bagaimana kelanjutannya. Kami memiliki pemain yang cedera kembali dari cedera sehingga skuad sudah lebih besar dan lebih baik daripada musim lalu."

Musim Liverpool dimulai dengan kekalahan adu penalti dari juara Liga Premier Manchester City di Community Shield, tetapi Wijnaldum menegaskan dia menikmati persaingan yang berkembang.

"Saya menyukainya. Mereka mendorong kami untuk menjadi lebih baik, kami mendorong mereka untuk menjadi lebih baik," katanya. "Saya pikir itu sebabnya musim lalu kami berdua memiliki banyak poin.

"Ketika Anda saling memandang, Anda tahu bahwa Anda harus tampil karena jika tidak tim lain akan pergi."