Agustus 11, 2019
ADMIN
Hat-trick Raheem Sterling menginspirasi kemenangan 5-0 atas West Ham saat Manchester City memulai pencarian mereka untuk mendapatkan gelar Liga Premier ketiga berturut-turut dalam gaya dalam sebuah kontes di mana VAR memainkan peran penting.
Bintang Inggris itu melakukan treble di babak kedua yang luhur setelah Gabriel Jesus mendorong sang juara unggul pada menit ke-25 dari perselingkuhan satu sisi di Stadion London.
Gol pertama Sterling yang bekerja dengan baik datang enam menit setelah jeda dan meskipun tinjauan VAR mendapati dirinya offside sebelum Yesus mengetuk, ia berhasil menemukan gawangnya lagi 15 menit dari waktu untuk membuat City berada di luar jangkauan The Hammers.
Dia bisa saja menambahkan gol ketiga dari titik penalti setelah Issa Diop mengotori Riyad Mahrez tetapi memberikan tendangan penalti kepada Sergio Aguero, yang pemain pengganti dikonversi saat menerima kembali, diberikan setelah intervensi VAR lainnya.
Sterling tidak dapat ditolak bola pertandingan, karena, ia berlari melalui bersih pada waktu tambahan untuk menambah kekalahan kedelapan beruntun memalukan bagi West Ham dalam pertemuan kompetitif dengan pasukan Pep Guardiola.
Mahrez yang kembali - yang diizinkan bermain oleh para pejabat anti-doping setelah merindukan Community Shield di tengah kekhawatiran tentang apa yang telah diambilnya untuk prosedur yang dia tugaskan di dunia internasional - berjalan dekat dengan dua upaya sebelum menghasut pembuka.
Pemain sayap Aljazair merilis Kyle Walker, yang dipotong oleh byline dibelokkan dengan rapi oleh Yesus.
City naik satu gigi setelah jeda dan menggandakan keunggulan mereka ketika Kevin De Bruyne menciptakan ruang bagi Sterling untuk menggeser finish di bawah Lukasz Fabianski.
Sebuah tinjauan VAR menyangkal Yesus sebagai penyokong setelah Sterling terbukti telah menyimpang secara marginal, tetapi yang terakhir akhirnya menebus kesalahannya, mengatur waktu perjalanannya dengan sempurna ketika ia menyokong umpan Mahrez dan melemparkan Fabianski.
Aguero menuju titik penalti pada menit ke-86 dan mencetak gol pada upaya kedua, diberikan setelah review VAR lain menemukan gelandang West Ham Declan Rice telah melanggar sebelum membersihkan bola yang datang kepadanya setelah Fabianski menyelamatkan penalti awal.
Sterling, dengan tepat, memiliki suara terakhir di penghentian waktu, memandu pulang kelima setelah bola yang diukur Mahrez.
Apa artinya? Kota meletakkan penanda awal
Pemenang Community Shield melawan Liverpool, pasukan Guardiola sudah menetapkan langkah di Liga Premier.
The Reds, runner-up musim lalu, menundukkan empat City Norwich di hari Jumat dan City bangkit menghadapi tantangan, benar-benar membongkar tim West Ham yang memiliki ambisi Eropa. Mereka akan berhenti.
Sterling atas kelas di City menampilkan bintang lima
Dengan pencetak gol terbanyak klub sepanjang masa Aguero ditahan sampai menit ke-69, Sterling mengambil sendiri untuk merobek lubang melalui Palu setelah paruh waktu.
Meskipun ia terus memulai di daerah yang luas, pemain berusia 24 tahun yang mematikan itu harus dianggap sebagai pesaing untuk Sepatu Emas.
Diop harus berbuat lebih baik dalam pertahanan
Dibebaskan dari kebobolan gol bunuh diri berkat sentuhan Yesus yang menentukan untuk pembuka, Diop nyaris memberi satu hadiah kepada pemain Brasil itu karena pukulan separuh waktu melalui keragu-raguan.
Orang Prancis kemudian hilang untuk yang kedua City dan kebobolan penalti yang memungkinkan Aguero membuat empat.
West Ham perlu perbaikan signifikan setelah gagal mengontrak bek tengah senior selama musim tutup.
Apa berikutnya?
City akan mendapatkan tes yang lebih ketat di kandang Tottenham Sabtu depan, hari yang sama dengan perjalanan West Ham ke Brighton dan Hove Albion.
0 komentar:
Posting Komentar